Sang Legenda
Jauh di jurang nan sepi
Gelap gulita tanpa cahaya
Tanpa tahu kapan berakhir
Tanpa ingat siapa dirinya
Anginpun mengacuhkannya
Bak batu hitam tak berharga
Seperti daun yang telah gugur
Tanpa berfikir panjang
Saat mentari terbenam
Tampak cahaya yang sangat terang
Keluar dari jurang yang dalam
Bagai elektron dan kutub anoda
Dialah seorang legenda
Tak berharga, diacuhkan, dan terlupakan
Saat angin berhenti berhembus
Dia tetap bekerja tanpa tidur
Tetapi . . .
Dia bersinar terakhir
Dia bersinar paling terang
Dan lebih berharga dari dunia seisinya
*MHR.7
Sabtu, 15 Maret 2014
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar